Kamis, 04 Oktober 2018
Seandainya Kamu Bukan Secangkir Kopi Susu
Aku, barangkali adalah secangkir kopi ini, sebab katamu aku terlalu pasrah. Apapun maumu selalu ku iyakan tanpa membantah.
Barangkali pula, kau berangan, seandainya aku ini adalah arus sungai yang tak mau tunduk begitu saja, barangkali kau lebih menginginkanku, sahutmu kala itu.
Lalu, bagaimana? Kau ingin mengakhiri segalanya? tanyaku. Kau dengan sedikit tersengal, menggeleng, "Tidak, sungguh!" Aku hanya berangan.
Terkadang, menjadi bersyukur, itu lebih baik dibandingkan kerapkali berangan - angan. Setidaknya itu cara ia berterima kasih pada Tuhannya.
Kau terpaku pada jawabanku, lalu dengan mimik malu kau berkata, "benar ya, maaf, aku banyak mau. Jangan pergi ya..."
(2018)
p.s : pernah di post di instagram @nuninaklose untuk disetor ke akun @30haribercerita.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar