Pejamkan saja rindumu,
sebab cintaku tak akan lumer untukmu.
Hatiku mungkin saja kosong, sebab telah
ku usir penghuni lama dari sini.
Dia mengkhianati aku dengan yang lain, bukan
berarti itu sanggup menjadi alasan engkau untuk berharap padaku.
Tidak!
Pejamkan saja rindumu.
Bahkan tangismu pun bukan membuat aku luluh.
Susut saja air matamu sebab ia
lebih berharga di keluarkan bagi yang lain, tidak aku.
Pejamkan saja rindumu.
Aku
tak bisa penuhi segala angan anganmu.
Apalagi berbalik merindukanmu.
Kepalaku begitu
penuh tak tahu kapan ingin berlabuh.
Menjauh sajalah, lebih baik untukmu dan
hatimu.
Selamat Tinggal
27.06.16
01.20
Tidak ada komentar:
Posting Komentar